Thursday, December 22, 2005

BALAIRUNG

Masih tegak bendera ditancap disini
Dan buku nama kian penuh
Pesta yang tak kunjung usai
Riuh , tumpah segala peluh

“mumpung hari masih terang” dalihmu
ketika makanan bertaburan dimeja meja
Dan gadis gadis ayu berjejer memagarimu
Menyanyikan ribuan syair dewata

Tentu saja riang celotehmu mengubur jerit
mereka yang tertimpa panggung tempatmu berpesta
bahkan mayat demi mayat kau tendang perlahan keselokan
setelah darahnya menetes habis untuk ngaliri pembuluhmu

Di Balairung ini
Tepuk tangan terdengar olehku sebagai gelegar guntur
Dan kata katamu semakin sumbang
Ayo, cepatlah pulang
Nampaknya hari akan hujan.


Bpp. 15 desember 2005

No comments: